Literasi di Masa Pandemi
SMP Negeri 2 Siantar Kab. Simalungun
3.3.a.10.
Aksi Nyata - Pengelolaan Program yang Berdampak pada Murid
Judul Program : Literasi di Masa Pandemi
Nama CGP : Sorta Corie Ivana Panjaitan
Kepala Sekolah : Nicolas Manullang
Fasilitator : Harbi
Pendamping : Irma Ginting
Pembelajaran dilaksanakan secara daring, Awal Sepetember 2021
dimulai Tatap Muka Terbatas dengan
ketentuan dari Dinas Kab. Simalungun dengan jumlah siswa 25%. Pengumuman
masih sering disampaikan melalui WA grup. Saat pengumuman diberikan siswa sering
bertanya kembali, meskipun keterangan sudah ada dalam pengumuman tersebut.
Siswa tidak membaca Pengumuman dengan baik, siswa lebih baik bertanya dari pada
membaca pengumuman dengan teliti. Hal ini menunjukkan bahwa literasi siswa sangat
rendah. Dan hal ini didukung secara umum dari hasil PISA Indonesia berada pada
urutan bawah. Dan untuk mempersiapkan siswa menghadapi AKM (Assenmen Kompetensi
Minimum) maka perlu membangkitkan literasi siswa melalui kegiatan literasi.
Pada kegiatan aksi nyata ini dimulai dengan membuat rencan
program
Sesuai dengan tahapan BAGJA. Rencana Program
Dimulai dengan diskusi dengan kepala sekolah terkait Rencana Program Literasi, setelah Kepala Sekolah setuju diadakan Rapat pertemuan dengan guru-guru terkait rencana program.
Dari hasil rapat diputuskan untuk melakukan literasi pada hari Senin, Selasa dan Kamis selama 15 menit sebelum mulai pelajaran.
Berikut Perubahan Roster yang terjadi:
Selain sesuai jadwal rutin siswa berliterasi jika ada guru
yang berhalanagan masuk kelas maka siswa diarahkan berliterasi ke Perpustakaan.
Di pagi hari sebelum bel literasi dimulai, perwakilan kelas
mengambil keranjang tempat buku dari Perpustakaan diatur oleh Petugas
Perpustakaan untuk di bawa ke dalam setiap kelas.
Guru membantu memberi penjelasan singkat tentang program yang
dilaksanakan dan kemudian didampingi oleh Bapak/Ibu guru yang masuk di les pertama
Penjelasan tentang mencari kalimat inti guna meringkas bacaan.
https://youtu.be/Sjsx6-YaBEQ
Diakhir semester akan diambil siswa terbaik dalam
melaksanakan literasi dan direncanakan akan diberikan penghargaan tiap kelas.
Program akan berlangsung terus menerus sehingga menjadi kebiasaan baik bagi siswa, guru, pegawai dan seluruh pihak disekolah serta lingkungan sekitar
Perasaan (Feelings)
Perasaan Bahagia saat program ini sudah mulai berlangsung. Begitu
juga dengan kepala sekolah yang sangat mendukung jika program ini berjalan dengan lancar.
Petugas perpustakaan bahagia jika perpustakaan rapi dan banyak pengunjungnya. Siswa Bahagia bisa membaca buku yang dia senangi.
Rekan-rekan guru yang dengan bahagia dan senang hati memberikan masukan dan melaksanakan program literasi.
Dengan dukungan seluruh pihak sekolah akan terlaksana perbaikan
lagi.
Keadaan Perpustakaan di awal program literasi, berantakan penuh dengan buku yang tidak teratur, kursi ditumpuk di gang perpustakaan
Hal di atas memberikan rasa nyaman kepada siswa saat membaca di
Perpustakaan.
Pembelajaran (Findings)
Literasi adalah ketrampilan yang penting dan mendesak untuk ditingkatkan
bagi generasi muda. Usaha dari berbagai pihak diperlukan, meskipun ada beberapa pendapat
yang terkadang tidak mendukung dengan penjelasan dan pemahaman bahwa program
ini bertujuan untuk kebaikan siswa, bukan untuk kepentingan pribadi, sepanjang
pelaksanaan program masih bisa dijalankan dengan baik.
Melibatkan OSIS belum bisa berjalan dengan maksimal karena siswa yang hadir kesekolah masih 25%, bila keadaan membaik, siswa bisa masuk 50% akan lebih bisa melibatkan siswa.
Penerapan Kedepan (Future)
Pada dasarnya program ini sudah pernah dilaksanakan sebelum masa pandemi. Sekarang dilaksanakan kembali dengan melakukan beberapa perubahan agar berjalan dengan lebih baik. Seperti itupun masih perlu inovasi dan saran serta dukungan untuk perbaikan program kedepannya.
Masih ada bagian program yang belum terlaksana, seperti melibatkan orangtua dan
memberikan reward, kedepan akan dilaksanakan.
Mengatur sistem peminjaman yang rapi berbasis digital.
Menyediakan ragam buku yang menarik sehingga anak lebih
tertari berlama-lama membaca di perpustakaan atau meminjam buku untuk dibaca.
Jika kedepan lebih baik, mendapat bantuan buku bacaan yang menarik buat anak dari pihak luar, akan lebih dijajaki lagi.
Semoga kedepan program ini berjalan lebih baik.
Trimakasih kepada Kepala Sekolah, Guru, Pegawai, Mahasiswa PPL dan seluruh siswa SMPN 2 Siantar Kab. Simalungun, serta semua pihak yang terlibat dalam program ini.
Semoga Pendidikan kita semakin maju
Salam Bahagia
Sorta C I Panjaitan